Postek G2108 Printer Barcode

 

 

 

Spesifikasi Postek G2108 Printer Barcode

Metode pencetakan    

Thermal & Thermal Transfer Langsung

Resolusi pencetakan    

203 dpi (8 dots / mm)

Kecepatan pencetakan Max    

4 ips (101,6 mm / s)

Lebar pencetakan Max    

4.25 "(108 mm)

Panjang pencetakan Max    

315 "(8000 mm)

Ingatan    

2MB FLASH ROM, 4MB SDRAM

Media    

Roll-pakan, die-cut, terus menerus, kipas lipat, tag, tiket di kertas biasa atau kertas termal. 

Lebar:

(110 mm) max, 0.98" 4,3 (25 mm) min. 

Pasokan gulungan:

OD 6 "( 152 mm) maks., ID 1 "(25,4 mm) min.  Pita    Wax, Wax / Resin, Resin 

Ribbon gulungan:

OD 2.75 (25,4 mm) inti "(70 mm) max, ID 1." 

Max width:

110 mm, panjang Max: 300 M

Font    

Lima built-in font ASCII 

Opsional

beberapa font bahasa

Perangkat lunak    

PPCs API Windows 

 driver Windows (Win95/98/ME/XP/NT/2000/2003/Vista) perangkat lunak pencetakan PosLabel dengan fungsi database ODBC

Bar Jenis Kode    

1D Barcode: Kode 39, Kode 93, Kode 128/subset A, B, C, Codabar, Interleave 2 dari 5, UPC A / E 2 dan 5 add-on, EAN-13/8/128, UCC-128, 

2D Barcode:

MaxiCode, PDF417, Data Matrix, QR, dll

Media sensor    

Reflektif (Adjustable) / transmissive

Antarmuka    

RS-232 serial, USB, Centronics

Printer power rating    

24 VDC, 2.0 A

Berat    

(3,5 kg)

Ukuran    

W 10.08'' x D x H 12,95'' 7.87'' (W 256 x D 329 x H 200 mm)

Lingkungan Operasi    

Suhu: 32 ° F ~ 104 ° F (0 ° C ~ 40 ° C) 

Kelembaban relatif:

5% ~ 85% non-kondensasi

Produk opsional    

Rotary Kit Cutter, Rewinder Eksternal, Media Eksternal Stand, internal 100/10M Ethernet Interface Card Keterangan:  Semua spesifikasi dapat berubah tanpa pemberitahuan. 

 

Isi Paket Postek G2108 Printer Barcode

 

1 x  Postek G2108 Printer Barcode

Buku Petunjuk

 

Ringkasan Produk Postek G2108 Printer Barcode

G Seri light industri affords untuk kinerja industri unik kuat dalam desain hemat-ruang. Ini adalah solusi yang terjangkau untuk memenuhi tuntutan pencetakan industri. Meskipun kecil dan ringan dalam berat, model-model Seri G adalah sangat kuat dan dapat melakukan seperti printer industri logam. Hal ini dimungkinkan dengan inovatif konvektif Heat Transfer (CHT) fitur yang mengurangi panas, yang memungkinkan unit-unit kecil untuk mencapai pekerjaan pencetakan panjang dan berat dengan sangat mudah. Selain itu, chassis one-piece memperkuat struktur internal untuk pencetakan halus dengan stamina industri.
Menawarkan kapasitas pita besar dari 300m serta 120m dari label, bersama dengan kecepatan pencetakan tinggi, kinerja Seri G adalah dapat disangkal padat. Mengubah jenis atau ukuran label mulus dengan sensor media yang bergerak reflektif, sedangkan sensor media tetap transmissive memperluas kemampuan penginderaan untuk pekerjaan cetak yang paling menuntut. Selain itu, desain yang unik printer 'membuat media loading dan pita mudah dan mengurangi kebutuhan perawatan.
G Series menawarkan footprint kecil, khawatir operasi bebas, kemudahan pemuatan media, dan perawatan yang mudah. Selain itu, Postek menyediakan, dalam kotak, software desain label yang kuat, kabel antarmuka, tambahan 3 "inti media, dan adaptor daya 24 VDC untuk menambah nilai luar biasa.

Sempurna untuk:

Eceran

Kesehatan

Jasa Pos

Transportation Services

Pengiriman / Penerimaan

Manajemen Persediaan

ID Produk 

 

Aplikasi Industri

Postek memahami industri Anda. Basis pengetahuan kami telah memungkinkan kami untuk menawarkan barcode printer yang akan memenuhi semua kebutuhan Anda untuk berbagai macam aplikasi.

Seri G adalah teman kerja tak kenal lelah. Mereka dapat melakukan titik penjualan ritel, produk penandaan dan pelabelan rak mudah.
Eceran

 

Mengoptimalkan efektivitas manajemen persediaan dengan mudah membaca dan pelabelan akurat yang menghasilkan menimizing pengiriman hilang melalui penggunaan G Series.
Manajemen Persediaan

Seri G yang digunakan untuk kesehatan spesimen pelabelan dan pelacakan pasien dapat membantu mencegah kesalahan dan meningkatkan kualitas kesehatan.
Kesehatan


Seri G mencetak berkualitas tinggi, mudah dipindai label bar code yang meningkatkan pengiriman dan efisiensi pelacakan.
Jasa Pos


Seri G menciptakan dokumen pengolah penumpang handal dan dibaca memfasilitasi semua bentuk perjalanan baik melalui udara, kereta api atau bus.
Layanan Transportasi


Seri G menghasilkan label akurat yang mendorong otomatis pengiriman dan penerimaan
Pengiriman / Menerima


Seri G dapat menghasilkan tiket kerja-in-proses untuk label kustom untuk identifrcation produk yang komprehensif.

 

Definisi Barcode
Barcode adalah kumpulan kode yang berbentuk garis, dimana masing-masing ketebalan setiap garis berbeda sesuai dengan isi kodenya. Barcode pertama kalinya diperkenalkan dan dipatenkan di Amerika oleh Norman Joseph Woodland dan Bernard Silver mahasiswa Drexel Institute of Technology pada akhir 40-an. Implementasi Barcode dimungkinkan atas kerja keras dua orang insinyur yaitu Raymond Alexander dan Frank Stietz. Sampai akhirnya pada tahun 1966 Barcode digunakan untuk kepentingan komersial meskipun belum terlalu dirasakan keberhasilannya sampai tahun 80-an.

Barcode adalah informasi terbacakan mesin ( machine readable ) dalam format visual yang tercetak. Barcode dibaca dengan menggunakan sebuah alat baca barcode atau lebih dikenal dengan Barcode Scanner. Seiring semakin bertambahnya penggunaan barcode, kini barcode tidak hanya bisa mewakili karakter angka saja tapi sudah meliputi seluruh kode ASCII. Kebutuhan akan kombinasi kode yang lebih rumit itulah yang kemudian melahirkan inovasi baru berupa kode matriks dua dimensi (2D barcodes) yang berupa kombinasi kode matriks bujur sangkar. 2D Barcode ini diantaranya adalah PDF Code, QRCode, Matrix Code dan lain-lain. Dengan menggunakan 2D code karakter yang bisa kita masukkan ke Barcode bisa semakin banyak, dengan 1D Barcode biasanya kita hanya memasukkan kode 5-20 digit tetapi dengan 2D Barcode kita bisa memasukkan sampai ratusan digit kode. Saya sendiri pernah menangani pembuatan program di Toyota Tsuhsho Logistic Centre yang menggunakan 2D Code sampai 200 digit karakter.

Barcode yang kita kenal dan yang paling gampang kita ketahui manfaatnya yaitu kalau kita belanja di supermarket atau swalayan. Kita dapat melihat manfaat dari Barcode dapat meningkatkan kecepatan dalam melayanai pelanggan dan meningkatkan akurasi data produk yang di input oleh kasir.Di Indonesia sendiri organisasi yang mengelola dan mengatur penggunaan Barcode adalah GS1. Dengan mendaftarkan kode barcode perusahaan ke GS1 maka perusahaan tersebut akan mendapatkan kode barcode khusus yang tidak akan bisa diduplikasi oleh perusahaan lain. Simbologi yang dipakai di GS1adalah EAN atau Europe Article Number yang terdiri dari 13 atau 8 digit.

Penggunaan Barcode sangat dirasakan manfaatnya mulai dari kebutuhan Retail, Industri, Farmasi, Bidang Kesehatan, dan bahkan di instasi pemerintahan seperti PLN, dimana untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan mulai menggunakan Barcode System. Saya sendiri pernah membuat dan mengaplikasikan program Catat Meter Pelanggan dengan Barcode System di beberapa APJ (Area Pelayanan Jaringan)Memang setelah menggunakan Barcode System ada peningkatan yang signifikan terhadap kualitas dan akurasi pencatatan meter pelanggan dibandingkan dengan sistem manual.Selain di PLN, aplikasi Barcode System diterapkan mulai dari Inventory Control, Fixed Asset , Sistem Absensi, Security System, Starter Pack Mobile-8 Label, Retail POS, Event Organizer dan lain-lain.